Banyak wanita tidak
lepas dari yang namanya produk kecantikan. Dari dulu, perawatan kecantikan
memang tidak dapat dipisahkan dari seorang wanita. Mulai dari wanita karir, ibu
rumah tangga, remaja, sampai pembantupun menggunakan yang namanya makeup. Hampir
setiap hari sejumlah wanita memakai makeup dan perawatan kecantikan
kulit lainnya untuk menutupi kekurangan dan
memperjelas kelebihannya agar terlihat lebih cantik. Oleh karena itu
setiap wanita pasti mempunyai alat kecantikan meskipun itu hanya sebuah bedak.
Saat ini berbagai macam alat makeup dan kosmetik telah beredar luas di pasaran, baik itu yang aman sampai yang abal-abal. Semua usia dapat menjangkaunya dengan mudah.
Ironisnya,
produk-produk kecantiakan bukan hanya dipakai oleh wanita dewasa tapi juga remaja.
Mereka yang masih berusia belasan atau menduduki bangku Sekolah Menengah
Pertama (SMP) juga sudah menggunakan produk kecantikan itu. Seringkali kita
menemui jika anak yang masih dalam usia tersebut sudah berdandan seperti
layaknya orang dewasa dan menggunakan produk kecantikan lainnya. Para remaja
telah menggunakan make up secara berlebihan tanpa berfikir efek yang akan
ditimbulkan. Padahal penggunaan kosmetik pada usia dini tentunya akan
memberikan dampak buruk pada penggunanya. Mau tahu apa saja bahayanya? Berikut
ini beberapa efek yang ditimbulkan akibat penggunaan makeup pada usia dini.
1. Ketergantungan
Kosmetik yang digunakan secara
terus-menerus tanpa memperhatikan kadar akan menimbulkan ketergantungan.
Apalagi jika kosmetik tersebut berbahaya, ada baiknya Anda melakukan konsultasi
ke dokter sebelum menentukan brand make up yang akan digunakan. Apalagi kondisi
kulit masih terlalu muda, jadi masih sangat rentan untuk menggunakan kosmetik.
2. Iritasi dalam waktu yang lama
Penggunaan kosmetik pada usia dini
bisa saja menimbulkan iritasi, bahkan iritasi yang berkepanjangan. Biasanya
efek awal yang ditimbulkan adalah jerawat atau purging serta kulit menjadi
kemerahan. Sebagian mereka lebih memilih menangani masalah tersebut dengan
memberikan obat jerawat. Hal itu tidak akan menyelesaikan masalah dan justru
akan lebih parah. Oleh karena itu langsung datang ke dokter kulit, jangan ke
dokter kecantikan supaya mendapatkan perawatan yang sesuai.
3. Penuaan dini
Jika dalam usia dini sudah
menggunakan kosmetik, meskipun itu tidak berelebihan perlu diwaspadai. Karena
kulit yang terlalu muda memiliki tingkat kolagen dan elastisitas yang masih
sangat baik. Menghancurkannya dengan berbagai macam kosmetik dan perawatan
hanya akan menyebabkan elastisitas kulit menurun. Oleh karena itu akan muncul
kerutan dan garis halus pada kulit wajah.
4. Menghilangkan kecantikan alami
Hal ini yang kurang diperhatikan
oleh para perempuan. Yang tadinya memiliki kulit kuning langsat lalu ingin
putih, melakukan perawatan khusus. Bukannya putih berseri yang diadapat, akan
tetapi putih pucat. Tampilan kulit putih tersebut yang justru membuat tampak lebih tua.
5. Pubertas dini
Beberapa
kandungan bahan kimia yang terdapat dalam kosmetik juga akan mengakibatkan
puber sebelum waktunya. Hal tersebut diakibatkan bahan kimia diantaranya phthalates, triclosan, parabens, dan musks.
Penelitian menyebutkan semua bahan tersebut dapat mempengaruhi kanker, gangguan
hormon, depresi dan pubertas dini.
6. Kulit kebal
Kilit yang masih dini dan telah
mendapatkan perawatan berbagai macam akan kebal. Maksudnya saat ini memang
tidak ada sama sekali efek yang ditimbulkan. Akan tetapi efek tersebut akan
muncul pada masa yang akan datang seiring kulit terus mendapatkan perawatan.
Selain itu jika sudah cukup umur untuk mendapatkan perawatan, hal tersebut
tidak akan mempunyai hasil yang bermakna.
Setelah mengetahui efek akibat penggunaan kosmetik usia
dini, gunakan perawatan dan kosmetik yang wajar. Kosmetik yang sesuai dengan
umur dan tentunya aman. Jangan tergiur dengan hasil instan, karena cantik itu alami dan memerlukan proses.
Disarankan untuk menggunakan kosmetik dan perawatan adalah umur 17 keatas. Pada
umur tersebut kulit sudah siap untuk mendapat perawatan dan pemakaian kosmetik.
Semoga
bermanfaat… :-)
1 comments:
Artikel yang bagus untuk jadi pelajaran...
Banyak Bahaya kafein yang harus diperhatikan untuk kesehatan, kafein yang terkadung dalam kopi berarrti meningkatkan Bahaya kopi secara tidak langsung? bagaimana dengan orang yang merokok, tentu ini menjadi lebih berbahaya?
Bahaya Merokok karena kandungan rokok yang dari bahan bahan berbehaya ini semakin meningkat, karena pada umumnya seorang perokok merupakan orang yang senang mengkonsumsi kafein?.
Terima Kasih
Post a Comment